Pertandingan seru akan tersaji di Bluenergy Stadium ketika Udinese menjamu AC Milan dalam lanjutan pekan ke-32 Serie A 2024/2025. Duel Udinese vs AC Milan akan disiarkan langsung melalui live streaming di Vidio. Laga ini sangat krusial bagi AC Milan yang tengah berjuang mengamankan tiket ke kompetisi Eropa musim depan.
AC Milan datang dengan beban besar: mereka harus menang. Hasil imbang yang didapat pekan lalu semakin memperkecil peluang Rossoneri untuk finis di posisi enam besar, yang menjadi syarat lolos ke kompetisi Eropa. Saat ini, Milan duduk di peringkat kesembilan klasemen sementara, terpaut hanya dua strip dari Udinese.
Pertandingan ini menjadi tonggak bersejarah karena merupakan pertemuan ke-100 antara Udinese dan AC Milan di kasta tertinggi Italia. Bagi Milan, laga ini lebih dari sekadar statistik—ini adalah pertarungan hidup-mati demi menjaga asa tampil di kancah Eropa musim depan.
Skuad asuhan Sergio Conceicao menunjukkan performa yang fluktuatif sepanjang musim. Dalam enam pertandingan tersisa, Milan tak boleh membuat kesalahan sekecil apa pun. Kekalahan atau hasil imbang lainnya bisa menjadi pukulan telak bagi ambisi mereka.
Contoh nyata ketidakkonsistenan Milan terlihat pada laga terakhir kontra Fiorentina, di mana mereka kebobolan dua gol dalam sepuluh menit pertama. Meski Tammy Abraham dan Luka Jovic berhasil menyamakan skor, masalah utama tetap terlihat: Milan terlalu sering tertinggal lebih dulu.
Sejak awal tahun 2025, Rossoneri sudah tertinggal lebih dahulu dalam 10 pertandingan—rekor terburuk di Serie A musim ini, sejajar dengan tim-tim yang menghuni zona degradasi seperti Empoli, Parma, dan Monza. Namun, Milan juga menjadi tim yang paling sering mengamankan poin meski tertinggal, hanya kalah dari Bologna dalam statistik ini.
Jika posisi di Serie A tak cukup untuk membawa Milan ke Eropa, maka Coppa Italia menjadi peluang yang lebih realistis. Milan masih bertahan hingga babak semifinal, dan turnamen ini bisa menjadi jalur cadangan menuju kompetisi Eropa.
Namun untuk itu, Milan harus tetap menjaga moral dan momentum, yang tentu dimulai dari meraih tiga poin di kandang Udinese.
Sektor pertahanan menjadi perhatian khusus bagi Milan. Kyle Walker, bek yang dipinjam dari Manchester City, harus absen hingga akhir musim akibat cedera siku. Sementara itu, Emerson Royal masih menjalani pemulihan.
Situasi ini memaksa Sergio Conceicao menurunkan pemain muda seperti Alex Jimenez atau Filippo Terracciano sebagai starter di posisi bek kanan. Meski kurang berpengalaman, keduanya dipastikan akan tampil penuh semangat untuk membuktikan kemampuan mereka.
Di lini depan, Milan memiliki banyak opsi. Namun, Tammy Abraham kemungkinan besar kembali dipilih sebagai ujung tombak setelah mencetak gol di dua laga beruntun. Striker asal Inggris ini kini telah mengoleksi 29 gol sepanjang kariernya di Serie A, menjadikannya salah satu pencetak gol asal Inggris tersubur di liga Italia.
Abraham juga diyakini telah merebut tempat utama dari Santiago Gimenez, striker mahal yang sempat diandalkan Milan di awal musim.
Di sisi lain, tuan rumah Udinese juga tidak dalam kondisi ideal. Setelah mencatat enam laga tak terkalahkan, mereka kini menelan tiga kekalahan beruntun, termasuk kalah tipis 0-1 dari Genoa pekan lalu.
Dalam laga itu, Lorenzo Lucca menyia-nyiakan peluang emas sebelum akhirnya gawang mereka dibobol oleh gol telat tuan rumah. Hasil buruk tersebut membuat harapan Udinese finis di 10 besar mulai memudar.
Udinese menghadapi krisis di lini depan. Tiga penyerang utama mereka—Keinan Davis, Alexis Sanchez, dan Florian Thauvin—masih berkutat dengan cedera. Hal ini membuat Lorenzo Lucca harus memikul beban serangan sendirian.
Pekan lalu, Iker Bravo diturunkan sebagai tandem Lucca, sementara Simone Pafundi disiapkan sebagai opsi dari bangku cadangan. Namun, produktivitas lini serang Udinese masih menjadi tanda tanya besar.
Tak hanya itu, Udinese juga kehilangan beberapa pemain cadangan penting seperti Jordan Zemura, kiper Razvan Sava, dan Isaak Toure yang mengalami cedera jangka panjang. Kondisi ini membuat kedalaman skuad menjadi sangat terbatas jelang laga melawan AC Milan.
Melihat rekor pertemuan sebelumnya, AC Milan lebih unggul dari segi kualitas maupun sejarah. Namun, situasi saat ini membuat pertandingan diprediksi akan berjalan ketat.
Prediksi skor akhir: Udinese 1 - 2 AC Milan
Pertandingan Udinese vs AC Milan di pekan ke-32 Serie A 2024/2025 bukan hanya sekadar laga biasa. Ini adalah laga yang bisa menentukan masa depan kedua tim, terutama bagi Milan yang masih memiliki mimpi besar untuk tampil di panggung Eropa.
Dengan semua tekanan, cedera, dan kondisi psikologis pemain, duel ini akan menjadi ujian nyata bagi kepemimpinan Sergio Conceicao dan ketajaman Tammy Abraham. Apakah Milan bisa mengatasi krisis dan kembali ke jalur kemenangan?
Prediksi Susunan Pemain Udinese vs AC Milan
Udinese (4-4-2): Okoye; Ehizibue, Bijol, Solet, Kamara; Atta, Lovric, Karlstrom, Ekkelenkamp; Bravo, Lucca.
Pelatih: Kosta Runjaic.
AC Milan (4-2-3-1): Maignan; Jimenez, Gabbia, Thiaw, Hernandez; Fofana, Musah; Pulisic, Reijnders, Leao; Abraham.
Pelatih: Sergio Conceicao.